Bacaan: Yakobus 5:1-6.
Jadi sekarang hai kamu orang-orang kaya, menangislah dan merataplah atas sengsara yang akan menimpa kamu! (Yakobus 5:1).
Renungan:
Perencanaan merupakan hal penting dalam menjalani kehidupan. Dengan perencanaan yang baik dan matang, maka langkah hidup seseorang akan semakin teratur dan makin terarah kepada suatu sasaran yang hendak dituju.
Sebuah perencanaan hidup akan makin sempurna apabila Tuhan terlibat di dalamnya. Rasul Yakobus mengingatkan agar kita jangan pernah melupakan Tuhan dalam setiap perencanaan hidup.
Di zaman yang serba modern ini, kebanyakan orang tidak lagi melibatkan Tuhan dalam menyusun rencana hidupnya. Kebanyakan orang merasa dirinya mampu menentukan langkah hidupnya sendiri. Berbagai alasan sering digunakan, seperti: memiliki pengalaman, kepintaran, kekuatan, kecanggihan teknologi, uang atau kekayaannya.
Banyak orang mengira bahwa semua yang direncanakan pasti akan berhasil dengan apa-apa yang dimilikinya itu. Orang yang melupakan Tuhan dalam perencanaan hidupnya sama artinya meremehkan Tuhan. Mereka mengabaikan kehadiran-Nya, menganggap seolah-olah Tuhan tidak ada dan tidak punya kuasa. Pemikiran yang demikian itu akarnya adalah kesombongan.
Rasul Yakobus juga juga mengingatkan, bahwa setiap kita perlu mendekatkan diri, setia dan tunduk akan perintah-Nya, serta menjauhi apa yang menjadi larangan-Nya.
Tidak seorang pun yang tahu apa yang akan terjadi esok, lusa, minggu depan, bulan depan, tahun depan. Karena itu, libatkanlah Tuhan dalam setiap rencana dan aktivitas kita. apapun itu. Tuhan Yesus memberkati!
Doa:
Tuhan, kami menyerahkan hidup kami ke dalam tangan kuasa-Mu. Ajarkanlah kami agar selalu melibatkan Engkau dalam setiap rencana kehidupan yang akan kami jalani. Amin. (RNT, Karanganom).
