Ibadah Malam HUT RI ke-79 Dilaksanakan Serentak di 3 Tempat Ibadah

Jemaat Karanganom berfoto bersama setelah ibadah HUT RI ke-79.

Ibadah Malam HUT RI ke-79 dilaksanakan serentak di 3 tempat ibadah GKJ Bejiharjo pada Jumat sore (16/8/2024) pukul 18.00 WIB. Berdasarkan informasi yang masuk, jemaat di induk, Panthan Grogol, dan Panthan Karanganom dengan antusias mengikuti ibadah khusus tersebut.

Di gereja Panthan Grogol ibadah khusus ini dilayani oleh Dkn Gatot Prabowo, di Panthan Karanganom dilayani oleh Pdt Daniel Bimantara, dan di gereja induk dilayani oleh Pnt Tri Muryati. Bacaan kotbah ibadah khusus ini terambil dari Kisah Para Rasul 6:1-7, dengan tema “Menjadi Agen Pemulih dan Pembaru bagi Bangsa”.

Bacaan Lainnya

Pnt Tri Muryati dalam kotbahnya mengajak jemaat untuk mengingat bagaimana situasi dan kondisi kehidupan jemaat mula-mula yang mulai bertumbuh kembang sehingga pelayanan kasih terhadap orang-orang yang membutuhkan perhatian dan perawatan khusus menjadi kurang tertangani dengan baik. Para rasul kemudian meminta para jemaat setempat yang bersedia dan memiliki kecakapan untuk menjadi juru pelayan kasih terhadap jemaat setempat.

Majelis berfoto bersama setelah pelaksanaan ibadah kemerdekaan di Panthan Grogol.

Terpilih 7 nama jemaat setempat yang oleh para rasul kemudian diangkat dan diberkati untuk melaksanakan tugas khusus sebagai juru pelayanan kasih, sehingga pelayanan bersama para rasul tidak ada hal yang terbengkelai. Para rasul lebih dapat fokus pada pelayanan doa dan pelayanan sabda.

Kisah jemaat mula-mula ini juga membawa pesan, bahwa jemaat Tuhan di mana pun berada juga tak lepas dari tugas untuk melengkapi pelayanan gereja di tengah masyarakat. Jemaat Tuhan di manapun berada terkhusus jemaat Tuhan yang juga menjadi bangsa Indonesia patut bersyukur, karena telah hidup dan berada dalam suasana bangsa yang merdeka dari penjajahan. Karena itu, menjadi agen pemulih dan pembaru bagi bangsa adalah tugas yang tak dapat dilepaskan sebagai bagian jemaat Tuhan yang telah dimerdekakan kehidupannya.

Menjadi kemestian untuk turut terlibat dalam pemulihan dan pembaruan kehidupan masyarakat dan bangsa Indonesia melalui setia berkarya pada tugas dan bidang pekerjaan masing-masing.

Dalam ibadah khusus HUT RI ke-79, jemaat juga dikuatkan dengan persembahan pujian spontan dari Ibu Sukilah dari Wilayah Ngringin, yang penuh semangat melantunkan nyanyian “Pahlawan Merdeka”. Persembahan pujian yang menguatkan bahwa kita mampu menjadi agen perubah dan pembaru, siapapun kita dan apapun status sosial kita.

https://youtu.be/SzYRhPQiJ8s?si=k0NnuKlR0Up_SgnP

**

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *