Bacaan: Ibrani 10:32-39.
Sebab itu janganlah kamu melepaskan kepercayaanmu, karena besar upah yang menantinya. (Ibrani 10:35).
Renungan:
Saudara- saudara yang dikasihi Tuhan Yesus Kristus. Tuhan itu setia, Ia menginginkan umatNya setia di dalam iman. Alkitab mencatat bahwa selama manusia setia kepada Tuhan, maka berkat akan selalu menyertainya.
Sebagaimana yang terjadi pada Adam dan Hawa, selama mereka setia; mereka hidup aman di taman Eden. Abraham setia beriman kepada Tuhan; maka ia memperoleh janji keturunan. Yusuf juga karena setia kepada Tuhan, ia menjadi pejabat yang memiliki wibawa di tanah Mesir. Daud dan Salomo karena mereka setia, bangsa yang mereka pimpin; kokoh dan berlimpah berkat. Dan masih banyak lagi yang diceritakan dalam Alkitab.
Namun buah kesetiaan yang jauh lebih indah adalah: ada upah besar yang menanti; yaitu “hidup kekal”. Jadi boleh dikatakan bagi orang yang setia beriman kepada Tuhan adalah; di bumi ia senang; surga adalah upah besar. Senang bukan karena harta, tetapi karena Tuhan senantiasa menyertai.
Demikian juga Rasul Paulus meneguhkan kepada jemaat di Ibrani , agar mereka bertahan dan bertekun di dalam iman sekalipun mereka mengalami banyak kesulitan. Jika umat Kristen banyak mengalami tantangan hidup, itu adalah konsekwensi kesetiaan. Sebab ada kuasa si jahat yang tidak menginginkan kita setia kepada Tuhan.
Oleh karena itu; sesama orang beriman hendaknya bersatu, saling peduli, saling menolong dan saling menguatkan. Sehingga mampu menanggung penderitaan sambil menantikan kedatangan Tuhan; untuk menyempurnakan kesetiaan iman.
Saudara -saudara yang dikasihi Tuhan Yesus Kristus, sudahkan kita menjadi umat Tuhan yang setia? Sudahkah kita menjadi umat Tuhan yang peduli terhadap kesusahan orang lain? Kiranya Roh Kudus menolong dan memampukan kita. Amin.
Doa:
Terimakasih Tuhan. Melalui Firman-Mu, Engkau sudah ingatkan; agar kami bertekun dan setia di dalam iman. Mampukan kami untuk saling peduli, saling menolong dan saling menguatkan; di antara umat kepunyaan-Mu. Berikan kami kekuatan dan kemampuan, ketika kami menghadapi kesulitan. Dalam nama Yesus doa ini kami naikkan. Amin. (DAM – Grogol)