Dalam Ibadah Minggu Pepanthan Grogol tanggal 11 Agustus 2023 telah dilaksanakan Sakramen Perjamuan Kudus dan Penutupan Bulan Kesaksian dan Pelayanan yang telah digelar selama bulan Juli 2024. Ibadah minggu tersebut dipimpin oleh Pdt Daniel Bimantara.
Nats kotbah terambil dari Yohanes 20:24-29 dalam perikop Yesus menampakkan diri kepada Tomas. Pengkotbah mengajak jemaat untuk memahami lebih dalam, bahwa karya penyelamatan Allah melampaui kondisi dan keterbatasan yang dimiliki dan dihadapi setiap orang. Karya keselamatan Allah melalui diri Yesus Kristus tidak dibatasi oleh kondisi kemanusiaan Yesus yang rusak karena disiksa, disalib dan mengalami kematian ragawi.
Tangan yang rusak berlubang kena paku salib, lambung yang terluka bekas tusukan senjata pada diri Yesus tidak menghalangi karya penyelamatan Allah terhadap manusia melalui diri Yesus Kristus.
Tubuh yang penuh luka tersebut justru menjadikan Tomas meyakini, bahwa Yesus yang pernah disiksa, disalibkan, mati, dikuburkan, dan bangkit menemui para murid itulah Sang Guru yang pernah membersamainya, sehingga menjadikan Tomas mengaku: “Ya Tuhanku ya Allahku”.
Yesus yang menjumpai para murid dalam kondisi yang mengalami kerusakan ini juga bermakna mendalam, bahwa kondisi keterbatasan yag dialamiNya tidak menjadi penghalang Allah yang berkenan memakai tubuh manusia Yesus bagi karya penyelamatan Allah.
Inilah landasan bahwa kondisi ketebatasan, keberbedaan, disabilitas yang dialami oleh seseorang tidak menjadi penghalang bagi Tuhan untuk menjadi peraga cinta kasihNya. Ini juga menjadi pengingat bahwa berkah Tuhan mengalir dari setiap orang melalui kebelbagaian dan keterbatasan kondisi fisik, mental, sensorik, dan intelektualitas seseorang.
Dalam ibadah tersebut, sidang jemaat berkesempatan mendapatkan kesaksian dari keluarga Bapak Tri Joko Susanto. Bapak Tri Joko Susanto adalah penyandang disabilitas sekaligus pejuang disabilitas yang gigih berkarya pelayanan. Ia melayani saudara-saudara para penyandang disabilitas melalui karya pelayanan Yayasan Taman Elyakim.
Ia bersama para pegiat lainnya terus berjuang melayani para penyandang disabilitas untuk menjadi berdaya, memulihkan martabatnya sehingga bisa berkarya produktif di tengah masyarakat.
Kesaksian dan berbagi berkat melalui persembahan pujian Pak Tri Joko bersama keluarganya dapat disimak di tautan berikut:
…