Memelihara Hati Menjaga Bait Allah

Bacaan: 1 Korintus 3:16

“Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di dalam kamu?’

Bacaan Lainnya

Renungan:

Sadar atau tidak, terkadang kita tidak memberikan yang terbaik kepada Tuhan. Kita kurang peduli terhadap hubungan yang akrab dengan-Nya. Kita menjauh dari-Nya dan mendekat kepada dunia. Kita melakukan hal-hal yang mendukakan hati Tuhan, sehingga kita menjadi tidak peka terhadap suara-Nya. Secara perlahan, kita sedang merusak hubungan baik dengan Tuhan dan menutup akses bagi-Nya untuk bersekutu dengan kita. Ini adalah hal yang harus kita perhatikan dengan baik agar tidak terjadi di dalam kehidupan kita.

Sebagai murid-murid Yesus, kita seharusnya memberikan pelayanan yang terbaik untuk-Nya. Sambutlah Dia dengan ketulusan dan sukacita di dalam hati kita. Sambutlah Dia dengan segenap hati. Kita seharusnya mendambakan hadirat Tuhan di dalam hidup kita setiap hari, seperti seseorang yang sedang kehausan di padang gurun mendambakan adanya mata air. Hadirat Tuhan dan persekutuan dengan-Nya harus menjadi hal yang paling kita nantikan di dalam keseharian kita menjalani hidup ini.

Seandainya hati kita bagaikan sebuah apartemen yang Tuhan tempati, kita harus selalu memberi-Nya pelayanan yang terbaik. Tingkatkan keramahtamahan, kepedulian, kebersihan, dan kesigapan di dalam melayani Tuhan. Jika kita tidak mempedulikan Tuhan yang tinggal di hati kita, maka kita akan mendukakan hati-Nya.

Jikalau kita terus mengisi hati kita dengan segala macam sampah yang kotor, seperti kebencian, kedengkian, iri hati, hawa nafsu, keserakahan, kebohongan, dlsb., itu artinya kita secara tidak langsung sedang berusaha mengusir Tuhan keluar, yaitu dengan menjadikan hati kita sebagai tempat yang tidak nyaman untuk ditinggali oleh-Nya.

Marilah kita belajar untuk lebih baik lagi dalam menjaga hati kita, dan juga dalam memberikan pelayanan yang terbaik bagi Tuhan. Jadikan tubuh kita sebagai bait suci yang bersih dan siap sedia untuk dipakai dalam pekerjaan yang kudus dan mulia. Tuhan Yesus memberkati.

Doa:

Tuhan Yesus, ajarilah aku untuk lebih menghormati kehadiran-Mu di dalam hatiku, yaitu dengan selalu menjaga hatiku agar bersih dan fokus untuk melayani-Mu. Amin. (Dod).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *